Ketika seseorang dianggap “terlalu overqualified” untuk pekerjaan, itu berarti bahwa kualifikasi, pengalaman, atau pengetahuan yang dimilikinya jauh melebihi persyaratan pekerjaan yang dia lamar. Meskipun terdengar seperti hal yang positif, namun ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa seseorang terlalu overqualified untuk pekerjaan tertentu:
1. Pengalaman Kerja yang Berlebihan: Jika pengalaman kerja Anda jauh melebihi tingkat posisi yang Anda lamar, misalnya Anda memiliki pengalaman sebagai manajer atau pemimpin tim, namun melamar pekerjaan entry-level atau posisi yang lebih rendah dari pengalaman Anda sebelumnya, hal ini bisa menjadi tanda overqualified.
2. Kualifikasi yang Berlebihan: Jika Anda memiliki gelar atau sertifikasi yang lebih tinggi dari yang diperlukan untuk pekerjaan, seperti gelar master untuk pekerjaan yang membutuhkan hanya gelar sarjana, maka hal ini dapat membuat Anda terlihat terlalu overqualified.
3. Gaji yang Lebih Tinggi: Jika pengalaman dan kualifikasi Anda mengharuskan Anda mendapatkan gaji yang lebih tinggi daripada yang ditawarkan untuk pekerjaan yang Anda lamar, perekrut atau pemberi kerja mungkin ragu untuk merekrut Anda karena alasan biaya.
4. Rasa Tidak Puas: Jika pekerjaan yang Anda lamar jauh di bawah tingkat keterampilan dan keahlian yang Anda miliki, Anda mungkin merasa tidak puas atau merasa pekerjaan tersebut tidak menantang bagi Anda.
5. Potensi Tingkat Perputaran Karyawan yang Tinggi: Pemberi kerja mungkin khawatir bahwa Anda hanya akan bekerja sementara di perusahaan dan mencari pekerjaan lain yang lebih sesuai dengan kualifikasi Anda.
6. Kekhawatiran tentang Loyalitas: Pemberi kerja mungkin bertanya-tanya apakah Anda akan tetap setia dan berkomitmen dengan pekerjaan yang tidak sepenuhnya memanfaatkan potensi Anda.
7. Kurangnya Kemampuan untuk Tumbuh: Pemberi kerja mungkin berpikir bahwa Anda akan merasa terjebak dan kurang memiliki kesempatan untuk tumbuh dan berkembang dalam peran yang terlalu rendah untuk kualifikasi Anda.
8. Tidak Cocok dengan Budaya Perusahaan: Jika pekerjaan yang Anda lamar jauh di bawah level yang Anda capai sebelumnya, Anda mungkin tidak cocok dengan budaya perusahaan yang mungkin lebih sesuai untuk karyawan dengan tingkat pengalaman yang lebih sesuai.
Jika Anda merasa terlalu overqualified untuk pekerjaan yang Anda lamar, ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil:
1. Sesuaikan Resume dan Surat Lamaran: Fokuskan pada pengalaman, keterampilan, dan prestasi yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar, sehingga Anda terlihat lebih cocok dengan posisi tersebut.
2. Tinjau Kembali Tujuan Karir Anda: Pertimbangkan kembali tujuan jangka panjang Anda dan pertimbangkan apakah pekerjaan ini hanya sebagai jalan pintas untuk mencapai tujuan tersebut atau apakah ada manfaat lain dalam pekerjaan ini.
3. Jelaskan Motivasi Anda: Dalam wawancara, jelaskan dengan jelas mengapa Anda tertarik untuk bekerja di perusahaan tersebut dan bagaimana Anda berencana untuk berkontribusi meskipun Anda memiliki kualifikasi yang lebih tinggi.
4. Cari Posisi yang Lebih Sesuai: Jika Anda merasa terlalu overqualified untuk pekerjaan ini, pertimbangkan mencari posisi yang lebih sesuai dengan kualifikasi dan pengalaman Anda.
Ingatlah bahwa terlalu overqualified untuk pekerjaan tertentu tidak selalu buruk, tetapi penting untuk mempertimbangkan konsekuensi dan kecocokan dengan posisi yang Anda lamar. Cobalah untuk tetap terbuka terhadap kesempatan yang datang dan selalu berusaha untuk belajar dan berkembang, terlepas dari tingkat pekerjaan yang Anda jalani.